Berhubungan Seks dengan Siswa, Guru Perempuan AS Ditangkap Polisi

Megan Parris, 28, guru perempuan yang bekerja untuk Volusia County Public Schools, Florida, Amerika Serikat (AS) ditangkap polisi atas tuduhan berhubungan intim dengan siswa 16 tahun.

Seorang guru perempuan di New Smyrna Beach High School, Volusia, Amerika Serikat (AS) ditangkap polisi atas tuduhan telah behubungan seks secara tidak sah dengan siswa di bawah umur.

Menurut polisi, guru bernama Megan Parris, 28, telah diselidiki sejak Maret lalu. Sedangkan siswa lelaki yang terlibat skandal itu berusia 16 tahun dan merupakan siswanya pada tahun lalu.

Parris dikeluarkan dari ruang kelas atau tidak boleh mengajar. Namun, dia tercatat tetap bekerja untuk Volusia County Public Schools. Sekadar diketahui, Volusia County Public Shools melayani beberapa sekolah menengah termasuk New Smyrna Beach High School.

Pihak berwenang menemukan bukti bahwa Parris melakukan hubungan seksual dengan siswa 16 tahun di luar kampus. Menurut penyelidik, remaja 16 tahun itu memberi tahu bahwa Parris adalah gurunya pada tahun lalu, tetapi pada tahun ini dia pergi ke kantor guru itu untuk membantu pekerjaan sekolah.

Menurut laporan penangkapan oleh polisi, pasangan itu mulai saling berkirim pesan di Instagram dan berkirim SMS beberapa kali.

Parris dituduh mengirimkan dua foto tanpa busananya kepada remaja itu melalui pesan Instagram.

Pelajar tersebut mengatakan kepada pihak berwenang skandal asusila mereka terjadi di mobil pada dua kesempatan yang berbeda di sebelah Sapphire Road.

Kepala New Smyrna Beach School mengatakan kepada WESH 2 News, Sabtu (19/10/2019), bahwa Parris telah melewati pemeriksaan latar belakang sebelum dipekerjakan di sekolah tersebut dan tidak ada catatan kriminal yang ditemukan saat penerimaannya.

Menurut laporan polisi, Parris dan remaja itu sering sendirian di sebuah kamar. Seorang siswa lain memberi tahu para detektif bahwa ia pernah diminta untuk pergi karena guru itu membutuhkan waktu sendirian bersama remaja tersebut.

Laporan itu juga mengatakan Parris memberi tahu setidaknya dua temannya tentang hubungan asmaranya dengan siswa itu. Salah satu temannya mengatakan bahwa Parris mengalami masalah perkawinan dan membutuhkan perhatian.

Parris menerima cuti administratif sambil menunggu hasil penyelidikan dari kasus kriminalnya. Seorang juru bicara distrik sekolah mengatakan mereka akan melakukan penyelidikan tersendiri.